Algoritma kriptografi merupakan kunci dalam menjaga keamanan informasi. Dengan proses enkripsi dan dekripsi data, algoritma ini menjaga kerahasiaan dan integritas informasi yang vital. Bagaimana sebenarnya cara kerja algoritma kriptografi? Simak penjelasannya dalam artikel ini.
Jawaban Proses Enkripsi dan Dekripsi Data
Algoritma kriptografi bekerja dengan cara mengubah data asli menjadi bentuk yang tidak dapat dibaca secara langsung melalui proses enkripsi. Proses ini melibatkan penggunaan kunci kriptografi untuk mengacak data sehingga hanya pihak yang memiliki kunci yang sesuai yang dapat membaca informasi tersembunyi. Sedangkan, dekripsi adalah kebalikan dari enkripsi, di mana data terenkripsi dikembalikan ke bentuk aslinya menggunakan kunci yang sama.
Contoh Penggunaan Algoritma RSA dalam Pengamanan Pesan Teks
Algoritma RSA merupakan salah satu algoritma kriptografi yang digunakan dalam mengamankan pesan teks. Algoritma ini menggunakan metode enkripsi dan dekripsi dengan menggunakan kunci publik dan kunci privat. Proses pengamanan pesan teks dengan RSA melibatkan pembangkitan kunci publik dan privat, enkripsi pesan dengan kunci publik, serta dekripsi pesan dengan kunci privat.
Kesimpulan
Algoritma kriptografi berperan vital dalam menjaga keamanan informasi dengan mengenkripsi data sehingga sulit diakses oleh pihak tidak berwenang.
