Procedural programming menggunakan urutan langkah-langkah, sementara object-oriented programming mengorganisir data dan fungsi dalam objek yang saling berinteraksi.
Perbedaan antara Procedural dan Object-Oriented Programming
Procedural programming adalah paradigma pemrograman di mana program terstruktur menggunakan fungsi atau prosedur yang berurutan. Sedangkan, Object-Oriented Programming (OOP) adalah paradigma yang memungkinkan pemrogram untuk mengorganisir kode dalam bentuk objek yang memiliki atribut dan metode.
Contoh implementasi konsep inheritance pada OOP
Penerapan konsep inheritance pada Object-Oriented Programming (OOP) memungkinkan suatu class untuk mendapatkan properti dan metode dari class lain. Misalnya, sebuah class “Karyawan” dapat mewarisi atribut seperti “nama” dan “gaji” dari class “Pegawai”. Dengan inheritance, kode dapat menjadi lebih efisien dan terstruktur.
Kesimpulan
Dalam perbandingan antara programming procedural dan object-oriented, OOP menyediakan struktur yang lebih terorganisir dan modular, sementara programming procedural lebih sederhana dan linear.